Menjadi ayah baru adalah anugrah yang tidak bisa tergambarkan oleh apapun, kebahagiaan yang hadir tidak akan bisa ternilai karena begitu berharganya anugrah kelahiran seorang anak dihadapan kita. Kebahagiaan ini tentunya bukan hanya milik ayah seorang saja, status ibu baru juga disandang oleh istri tercinta.
Bagi kedua orang tua baru ini, kebahagiaan kelahiran anak baru ini selain diiringi dengan rasa bahagia haruslah disambut dengan rasa syukur yang tiada hentinya kepada Allah Swt. Dengan mengingatNya, semoga kebahagiaan dan keberkahaan dalam bahtera rumah tangga semakin menjadi indah.
Tentunya, denga kelahiran anak baru, hadirlah pula tanggung jawab baru yang harus ditunaikan untuk seorang ayah dan juga ibu. Karena kasih sayang kepada anak, pengawasan, penjagaan, perawatan dan pendidikan sudah benar dimulai semenjak bayi dilahirkan.
Tentunya, bagi orang tua baru, perlunya untuk tahu cara cara merawat bayi baru lahir, seperti mengganti popok, memandikan bayi dan juga memahami hal-hal lain seputar bayi baru lahir. Untuk itu diperlukan pembagian tugas dalam menjalani peran sebagai sosok ayah dan juga ibu yang baik.
Baca juga : Tips Berbagi Peran dan Tugas Orang Tua saat Bayi Baru Lahir
Segala sesuatunya sudah harus dipersiapkan dengan matang agar saat menunaikan tanggung jawab, kita sudah siap mental dan fisik untuk memberikan yang terbaik untuk anak-anak kita.
Pada artikel ini akan saya bagikan tips untuk ayah baru tentang seputar bayi baru lahir. Hal ini bukanlah hal sepele lagi, ini hal penting yang harus ayah ketahui dan kuasai saat menjadi sosok ayah yang baru untuk balita kecilnya.
Beberapa tips balita yang perlu anda diketahui adalah sebagai berikut.
Contents
1. Ayah Harus Bisa Menganti Popok Kain
Mengganti popok bayi bukanlah tugas utama istri, tugas ini adalah milik sang ayah karena perlu kita sadari bahwa peran ibu jauh lebih diperlukan dalam hal kasih sayang, menyusui serta antara ibu dan sang bayi ada ikatan batin tersendiri yang tidak dimiliki oleh seorang ayah.
Ibu sangat peka dalam memahami tingkah laku bayi, selain itu kekuatan jiwa dan mental si kecil juga sangat bergantung kepada ibu. Tentunya hal itu membutuhkan perhatian ekstra dan cukup menguras tenaga bagi sosok ibu.
Disinilah peran sosok ayah, dalam hal teknis. Sang ayah harus siap siaga dalam hal apapun untuk mendampingi sosok ibu dan juga menjaga keduanya (ibu dan balita). Seperti halnya mengangganti popok untuk bayi baru lahir, ayah wajib memiliki keterampilan ini.
Perlu ayah ketahui, bayi yang baru lahir belum bisa dipakaikan popok kertas yang ada di toko-toko sebagaimana dengan anka yang sudah berusia satu sampai tiga tahun. Popok kain untuk bayi baru lahir harus diganti setiap saat ketika bayi pipis maupun buang air besar.
Saat bayi buang air, biasanya ini ditandai dengan tangisan bayi. sebagai ayah baru, kita harus siapmengganti dengan cara yang benar. Ayah hars berhati-hati saat mengikatkan popok jika tali pusat pada past belum kering dan lepas. Saat mengikatnya jangan terlalu kencang karena bisa membuat kasakita bagi bayi, namun juga jangan terlalu longgar dn mudah terlepas.
2. Menyiapkan Air Hangat
Saat anda menjadi ayah baru, anda akan sering-sering menyiapkan air hangat yang umumnya digunakan untuk membersihkan bekas pipis atau kotoran dari buang air besar bayi.
Setiap saat, setiap akan mengganti popok, ayah harus menyiapkan air hangat dan juga tisu lembut. Setelah bersih barulah bisa dipasangakan popoknya dengan baik.
Air hangat ini juga perlu untuk disiapkan jika sang ibu memintanya, biasanya untuk membersihkan badan ibu dan area sekitar untuk menyusui, dan bagian yang kotor lainnya dan biasanya tempat tidur bayi jika ada yang kotor. Hal teknis lainnya seperti menyiapkan perlengkapan mandi bayi
3. Ayah harus Siap Siaga 24 jam
Diluar hal-hal teknis seperti menggantikan popok bayi diatas, siap siaga 24 maksudnya adalah si balita saat bau lahir belum megenal waktu.
Bagi orang tua harus bisa mengenali pola dan memperkirakannya karena akan sering kali ditemui bayi baru lahir akan menagis pada tengah malam, dan bisa jadi akan sering berulang dengan jeda waktu yang pendek. Saat ia terbangun biasanya si bayi ingin menyusu kepada ibunya, atau popoknya basah.
Saat bayi ingin menyusu kita harus mengangkat bayi dan meletakkannya disisi ibuya, terutama untuk bayi yang tidur ditempat tidur khusus bayi. Selepas menyusu, kita harus meletakkan dengan hati-hati di tempat tidurnya sampai terbangun kembali.
Jika diketahui popok bayi basah karena buang air, ayah dalam hal ini harus siap siaga untuk bergegas dan dengan hati-hati membersihkan kotoran yang ada dibayi, lalu mengganti popoknya.
4. Jadwal Imunisasi dan Pemeriksaan Kesehatan
Teramat penting untuk orang tua memeriksakan kondisi bayinya secara berkala, termasuk memberikan imunisasi sesuai dengan usia si balita. Pemberian imunisasi ini sempat menjadi kontroversi. Langkah terbaik, yaitu kita tetap membicarakannya dengan dokter spesialis anak yang sudah ahli dalam memberikan imunisasi terbaik untuk anak anda.
Jadwal yang teratur akan memberikan dampak yang baik untuk si balita tumbuh di kemudian hari, yaitu kesehatan dan perkembangan yang baik untuk dirinya. Ayah harus bersama-sama dengan ibu untuk saling mengingatkan perihal jadwal imunisasi ini.
Biasanya kelalaian atau lupa dengan jadwal imuniasi karena kelelahan dan rasa capai dalam mengurus bayi, ini bisa membuat ayah dan ibu kelupaan jadwal cek kesehatan untuk bayi tercinta. Untuk itu, catatlah dikalender agenda dan tempelkan di dinding kamar atau di whiteboard mengingat peningnya perihal ini.
Sahabat GF.com, demikianlah beberapa tips seputar bayi baru lahir untuk ayah yang bisa dijadikan referensi dalam mendukung tumbuh kembang bayi anda. Kesehatan dan perkembangan yang baik akan menghadirkan kepuasan ayah dan ibu untuk anak-anaknya.
Ayah yang mendukung ibu selama masa bayi baru lahir akan menghindari kejadian baby blues di pihak ibu si balita. Rasa capai dan stres akan berkurang karena ayah selalu hadir memberikan pertolongan kepada ibu di saat-saat yang dibutuhkan. Anak adalah anugerah, selayaknya kita bersyukur dengan mendukung tumbuh kembangnya. Insya Allah.
Sumber artikel : http://abiummi.com/4-tips-penting-seputar-bayi-baru-lahir-bagi-sang-ayah/
